Perbaikan Jalan Telan Korban, Kabid Ari Nofizal: Biasa Juga Seperti Itu

Siak2,472 views

SIAK, (Publiknews.com) – Perbaikan jalan berlubang tepatnya di penurunan Jembatan Simpur, Kampung Langkai, Kecamatan Siak, Kabupaten Siak, Riau, memakan korban.

Hal itu dijelaskan Badru, warga yang melihat kejadian saat itu. Menurut keterangan dia, saat di penurunan Jembatan Simpur korban menghantam bekas adukan semen yang digunakan untuk menutup lubang tersebut hingga jatuh tersungkur.

“Tadi pas penurunan jembatan itu kan ada perbaikan jalan tuh mas di Jembatan Simpur, ada bapak-bapak jatuh menabrak bekas adukan semen yang sudah ditutupkan pada lubang itu mas. Karena malu atau gimana, korban langsung berdiri dengan tertatih-tatih dan melanjutkan perjalanan kembali,” terang Badru kepada Publiknews.com Selasa, (12/11/2019) petang.

Lebih lanjut Badru juga mengatakan, korban diduga tidak mengetahui kalau lubang pada jalan itu sedang ada perbaikan.

“Meski sudah dipasang rambu, sepertinya korban tidak tahu kalau ada perbaikan jalan di sana. Selain itu, rambunya terlalu dekat kali mas jadi gak ada jarak kalau dari atas jembatan,” tambahnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pengairan Umum (PU) Tataruang dan Pemukiman (Tarukim) Kabupaten Siak Irving Kahar melalui Kepala Bidang Bina Marga Ari Nofizal mengatakan, hal itu sudah biasa terjadi.

“Iya, biasa juga seperti itu, kadang kadang kalau malam ditabrak sama orang, bergeser, terus tidak diperbaiki lagi, susah juga kita mengontrolnya,” tulis Ari menjawab Publiknews.com melalui akun whatsapp pribadinya Rabu, (13/11/2019) siang.

Pantauan di lapangan, terlihat jelas bekas ban sepeda motor korban hingga membentuk parit pada lubang yang ditutup dengan semen itu. Tampak juga, rambunya tumbang dan garis polisi berserakan di dekat lubang yang ditutup tersebut.

Laporan : Koko

[ays_poll id=1]

Lihat Berita dan Artikel Terbaru Publik News Lainnya di Google News


Redaksi Publik News menerima kiriman berita, rilis pers dan opini. Kirim ke: mediapubliknewscom@gmail.com atau WhatsApp: 0852 7213 4500

Komentar