Tiga Bendungan Dijebol, Pihak BKM Menghilang

Siak2,896 views

SIAK, (Publiknews.com) – Upaya Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tata Ruang dan Pemukiman (Tarukim) Pemerintah Kabupaten Siak dalam melayani kebutuhan pengairan untuk petani di Bungaraya, kabupaten Siak, Riau membuahkan hasil.

Pasalnya, setelah dibongkar warga bersama Tim Dinas PU Tarukim, bendungan milik PT Balai Kayang Mandiri (BKM), saluran suplesi sudah digenangi air, diharapkan dapat mencukupi kebutuhan air di sawah dan kebun petani.

Namun, dari pembongkaran ketiga bendungan itu, pihak PT BKM tak terlihat seperti apa yang sudah mereka sepakati bersama sebelumnya. Hal itu disampaikan Kepala Dinas PU Tarukim Siak Irving Kahar melalui Kepala Bidang Pengairan Umum T Amri. Dikatakannya, pihak BKM menghilang dan tak komitmen. Padahal mereka berjanji akan mengawal pembongkaran bendungan itu.

“Pihak BKM tak komitmen seperti yang sudah disepakati sebelumnya. Setiap pembongkaran bendungan miliknya mereka tak nampak batang hidungnya,” kata T Amri, menjawab Publiknews.com saat dikonfirmasi melalui saluran telefon genggamnya Jumat, (01/11/2019) siang.

Padahal, lanjut T Amri, dari kesepakatan yang sudah ditandatangani beberapa minggu lalu, pihak BKM siap menurunkan alat untuk membongkar bendungan miliknya itu.

“Setelah ditandatangani kesepakatan bersama beberapa minggu lalu waktu diadakan rapat koordinasi di Kampung Kemuning Muda kecamatan Bungaraya, BKM diberi waktu sampai dua hari agar membongkar bendungan miliknya dan mereka menyanggupi membokar sendiri. Setelah batas waktu sudah habis, jangankan menurunkan alat berat, waktu kita bongkar bersama masyarakat saja mereka nggak nongol juga,” tandasnya.

Sementara itu Humas BKM Yustinus, saat dikonfirmasi melalui pesan WA pribadinya menjawab, dia menurunkan anggotanya ke lokasi pembongkaran bendungan.

“Untk setiap kegiatan ada tim teknis BKM yg mendampingi pak,”tulisnya.

Siapakah yang berbohong dalam hal ini. Saat pihak Dinas PU Tarukim berada di lapangan bersama warga membobol bendungan, Yustinus malah menyebutkan menurunkan teknisi, sementara pihak Dinas PU tidak melihatnya.

Laporan : Koko

[ays_poll id=1]

Lihat Berita dan Artikel Terbaru Publik News Lainnya di Google News


Redaksi Publik News menerima kiriman berita, rilis pers dan opini. Kirim ke: mediapubliknewscom@gmail.com atau WhatsApp: 0852 7213 4500

Komentar