3 Kasus DBD di Awal Tahun, Kepala Puskesmas Siak Himbau Warga Jaga Lingkungan

SIAK,(publiknews.com) – Meskipun telah melewati musim penghujan, tetapi ancaman penyakit DBD masih mengintai warga di Kecamatan Siak, Riau. Tercatat sudah ada 3 pasien terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD) pada awal tahun 2020 ini.

Kepala Puskesmas Kecamatan Siak, dr Enny Hariyati mengatakan bahwa penyebab masih mewabahnya penyakit DBD dikarenakan faktor iklim dan lingkungan yang tidak bersih.

“Setelah musim hujan kan masih banyak tempat – tempat yang tergenang air, dari situ nanti menyebabkan nyamuk Aedes Aegypti itu berkembang,” Kata dr Enny kepada publiknews.com, Kamis (16/1/2020).

Lanjutnya, pihak Puskesmas Siak sudah melakukan kegiatan Fogging atau Pengasapan dan pemberian obat anti jentik nyamuk ke rumah warga yang terkena DBD.

“Bulan ini sudah Fogging ke rumah pasien DBD, baru tahap awal, nanti ada lagi fogging dan pemberian obat Abate susulan,” Jelasnya.

Menurutnya, untuk mengurangi risiko terkena dengue, pastikanlah lingkungan bersih dari sampah dan genangan air, lakukan hal sederhana seperti tidak menggantung pakaian karena nyamuk suka dengan aroma tubuh manusia yang melekat pada pakaian.

“Dan biasanya pada pot bunga yang tergenang air atau botol bekas berisi air itu tempat jentik nyamuk Aedes. Untuk itu saya himbau kepada masyarakat untuk selalu antisipasi dari sekarang jaga kebersihan,” Tutupnya.

Laporan : Wahyu