Positif Covid-19 Terus Bertambah, Kegiatan Disdik Siak Diliburkan

SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Pemerintah Kabupaten Siak tidak ragu meliburkan sementara ASN Dinas Pendidikan Siak. Hal itu dilakukan, untuk mengantisipasi menyebaran Covid-19.

“Kami menutup sementara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Hal ini kami lakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” jelas Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Leonardus Budhi Yuwono.

Para pegawai juga diingatkan agar tetap berada di rumah. Jika tidak ada kepentingan mendesak lebih baik di rumah saja. Sebab ini sama juga dengan karantina mandiri.

Jika ada pekerjaan kantor, silakan dikerjakan di rumah. Dikoordinasikan lewat ponsel. Artinya meski tidak masuk kantor, namun aktivitas pekerjaan tetap berjalan. Hal ini penting agar tidak lumpuh.

Budhi menjelaskan, hasil swab pegawai Disdik akan keluar secara bertahap. Dia berharap tidak ada lagi penambahan. Jika ada penambahan tentunya traching akan tetap terus dilakukan.

Ternyata, pada perkembangannya, dari Cluster Mempura ada penambahan yang istrinya pegawai Dinas Sosial.

“Kami melakukan rapid tes pada seluruh pegawai dan hasilnya tidak ada yang reaktif,” ungkap Budhi.

Itu artinya situasi masih aman. Dan dikatakannya, dinas lainnya wajib menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

“Saya sudah ingatkan untuk seluruh dinas agar menyediakan tempat untuk mencuci tangan di depan kantor, cek suhu tubuh dan mengenakan masker. Satu lagi, tetap menjaga jarak,” jelas Budhi.

Menurutnya semua dimulai dari diri sendiri dan keluarga. Jika protokol kesehatan dilakukan setiap individu dan keluarga. Budhi yakin, tidak ada penambahan pasien positif Covid-19.

“Mari sama-sama menjaga kesehatan diri dan keluarga. Sehingga orang lain juga akan aman,” ajak Budhi.

Budhi juga mengatakan, pemkab menutup beberapa tempat wisata, seperti istana, Tangsi Belanda dan lainnya. Hal itu sebagai bentuk waspada dari Covid-19.

Laporan: Koko