SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Siak bersama Pemkab Siak launching program 500 UMKM Produktif Baznas Kabupaten Siak, acara lunching tersebut digelar di Gedung Kesenian Kabupaten Siak, Siak Sri Indrapura, Rabu (18/9/2024) siang.
Program tersebut diresmikan langsung oleh Bupati Siak Alfedri, dengan didampingiKepala Baznas Kabupaten Siak Samparis Bin Tatan,Pimpinan OPD yang hadir, dan seluruh mustahik penerima zakat program UMKM Produktif.
Ketua Baznas Kabupaten Siak Samparis Bin Tatan menyampaikan bahwa dana zakat yang telah disalurkan sebanyak pada tahun 2024 sebanyak 2,734 miliar rupiah.
“Dana Produktif yang akan disalurkan pada tahun 2024 adalah sebesar Rp. 2.734.394.884,- Untuk 487 Penerima Manfaat,” terangnya.
Samparis juga menjelaskan jenis UMKM yang menerima bantuan program usaha produktif 500 UMKM.
“Adapun jenis Program Usaha Produktif Kecamatan (UMK) sebesar Rp. 984.154.884 Untuk 225 penerima Manfaat, dan Program Balai Ternak sebesar Rp. 169.240.000,- untuk 19 Penerima Manfaat,” jelasnya.
Selain itu juga terdapat Program UMK Siak Kompeten (MIKO) sebesar Rp. 600.000.000,- untuk 100 penerima manfaat, Program Z-Chicken sebesar Rp. 110.000.000,- untuk 10 penerima manfaat.
Program Z-Auto sebesar Rp. 115.000.000,- untuk 10 penerima manfaat, Program Z-Mart sebesar Rp. 105.000.000,- untuk 10 penerima manfaat, Program Z-Kuliner sebesar Rp. 171.000.000,- untuk 38 penerima.
“Sementara program yang akan disalurkan pada periode berikutnya diantaranya adalah Program Santripreneur sebesar Rp. 165.000.000,- untuk 25 penerima manfaat, Program Milenialpreneur sebesar Rp. 165.000.000,- untuk 25 penerima manfaat,” terang Samparis.
Kepala Basnaz Siak itu juga mengatakan bahwa akan disalurkan dengan program Kemitraan pihak lain seperti Balai pelatihan.
“Program Kemitraan dengan Pihak Lain seperti Balai Latihan Kerja (BLK) Siak dan Organisasi Sentra Kreatif Lestari (Skelas) dengan alokasi dana zakat sebesar Rp. 150.000.000,- untuk 25 penerima manfaat,” ujarnya.
Selain itu, samparis juga menerangkan hasil kaji dampak penerima manfaat dari program pola produktif UMKM tahun 2022-2023.
“Hasil dari pemberian manfaat untuk mustahik program pola produktif tahun 2022 sampai 2023 yang berhasil sebanyak 444 penerima manfaat atau 44,24 persen dengan anggaran 2.600 miliar, dan yang kurang berhasil sebanyak 384 penerima manfaat atau 38,29 persen,” terangnya.
Adapun yang tidak berhasil yaitu sebanyak 175 penerima manfaat dengan jumlah 17,45 persen anggaran 1,022 miliar.
Bupati Siak Alfedri dalam acara tersebut menyerahkan secara simbolis bantuan UMKM Dari Baznas Siak.
Alfedri juga merasa bersyukur pengumpulan zakat di Kabupaten Siak mengalami peningkatan setiap tahunnya.
“Alhamdulillah pengumpulan zakat meningkat setiap tahunnya, tahun lalu 20 miliar, tahun ini 25,5 miliar, sehingga terjadi peningkatan 5 persen setiap tahunnya, ini juga membantu penurunan kemiskinan,” ujarnya.
Alfedri berharap melalui penyaluran zakat tersebut, dapat bermanfaat bagi penerima zakat dan nantinya dapat membayar zakat.
“Hari ini kita harapkan, penyaluran zakat pola produktif, ada 500 UMKM, dengan dana 3,8 miliar, ini tentunya membantu keluarga kurang mampu, hari ini membantu penerima zakat sebagai mustahik kedepannya bisa menjadi muzzaki atau yang membayar zakat,” harapnya.
Laporan : Sary
Editor : Koko Haryadi
Lihat Berita dan Artikel Terbaru Publik News Lainnya di Google News
Redaksi Publik News menerima kiriman berita, rilis pers dan opini. Kirim ke: mediapubliknewscom@gmail.com atau WhatsApp: 0852 7213 4500
Komentar