Jelang Pilpung, Kampung Jatibaru Bentuk Panitia

SIAK, (Publiknews.com) – Dalam rangka persiapan Pemilihan Penghulu Kampung serentak yang akan diselenggarakan sekitar awal tahun 2020 mendatang, Pemerintah Kampung Jatibaru sudah membentuk kepanitiaan dalam penjaringan Calon yang akan bertarung untuk menjadi Penghulu Devenitif di Kampung tersebut.

Hadir dalam acara itu Camat Kecamatan Bungaraya Hendy Derhavin, Kapolsek Bungaraya AKP Amarullah, Pj Kampung Jatibaru Wasito, Anggota BAPEKam Jatibaru dan masyarakat yang ingin mencalonkan sebagai panitia Pilpung.

Kepada Wartawan Camat Bungaraya mengatakan, siapapun yang terpilih menjadi panitia Pilpung, hendaklah menjunjung tinggi netralitas sebagai panitia. Ia juga berpesan, jangan sampai terjadi hal-hal yang dapat mengundang keributan nantinya.

“Siapapun yang terpilih sebagai panitia Pemilihan Penghulu Kampung nanti, hendaklah bekerja sesuai kode etiknya selaku panitia. Junjung tinggi netralitas, jangan memihak ke salah satu calon apalagi terlibat sebagai tim sukses. Sebab, jika ditemukan ketidak netralan salah satu panitia pasti bisa menimbulkan kericuhan,” kata Hendy Derhavin menjawab Publiknews.com Selasa, (13/8/2019).

Senada juga disampaikan Pj Penghulu Kampung Jatibaru Wasito, ia berharap panitia yang terpilih dapat mengemban amanah dengan baik.

“Tadi sudah terpilih sebanyak dua belas (12) orang anggota panitia Pilpung. Namun, mereka minta untuk dilakukan pemilihan secara intern untuk menentukan siapa Ketua, Sekretaris dan Bendahara. Saya juga bepesan kepada semua panitia agar bisa mengemban tugasnya dengan baik,” kata Wasito.

Wasisto juga menjelaskan, bahwa jika terbukti ada panitia yang tidak netral, maka akan diberikan sanksi pemecatan.

“Selalu saya sampaikan dalam forum agar panitia selalu netral. Kalau memang ada yang terbukti berpihak ke salah satu calon, maka pelaku langsung kita pecat dari kepanitiaan,” tegasnya.

Hingga diterbitkannya berita ini, pihak media belum mendapat keterangan secara pasti siapa saja yang lolos menjadi panitia Pilpung di Kampung Jatibaru itu.

Laporan : Koko