SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Dalam rangka melestarikan kebudayaan melayu, Dewan Kesenian Siak bersama Dinas Pariwisata serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menggelar lomba letup meriam buluh, yang digelar di Taman Tengku Syarifah Aminah, Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Siak, Selasa (3/4/2024) malam.
Dibuka dan disaksikan secara langsung oleh Wakil Bupati Siak Husni Merza, lomba letup meriam buluh tersebut berlangsung meriah dengan diikuti sebanyak 120 peserta dari seluruh Kampung dan Kecamatan yang ada di Kabupaten Siak.
Perlombaan tersebut, selain untuk memeriahkan bulan ramadhan, juga untuk melestarikan budaya yaitu permainan tradisional meriam buluh yang mulai jarang ditemukan.
Dalam kegiatan tersebut juga tampak hadir Dinas Pariwisata Kabupaten Siak, Dewan Kesenian Siak, Dinas pendidikan dan kebudayaan, dan beberapa Pmpinan OPD yang hadir.
Tampak antusias masyarakat sekitar untuk menyaksikan perlombaan tersebut, sekitar taman tampak sangat ramai dipenuhi oleh penonton dan pendukung dari beberapa kecamatan.
Wakil Bupati Siak Husni Merza saat membuka acara tersebut sangat mengapresiasi dengan diselenggarakannya perlombaan tersebut yang telah berinisiatif dan berharap dapat menjadi agenda tahunan.
“Kami mewakili Pemerintah Kabupaten Siak mengapresiasi Dewan Kesenian Siak dan di dukung dua dinas ini, yang telah berinisiatif menggelar perlombaan letup meriam buluh ini, mudah-mudahan tahun kedepannya akan terus digelar,” ucapnya.
Wabup juga mengatakan, bahwa kegiatan ini adalah salah satu poin dalam pembangunan jangka panjang yang sedang direncanakan untuk menjadikan Siak sebagai pusat budaya melayu.
“Kami juga telah merencanakan pembangunan jangka panjang yang salah satu poin dalam pembangunan tersebut adalah Siak menjadi pusat kebudayaan melayu di nusantara,” ungkapnya.
Husni berharap dengan perlombaan ini dapat meningkatkan nilai budaya dan melestarikan permainan tradisional melayu yang saat ini mulai berkurang.
“Kami berharap dengan perlombaan ini juga dapat meningkatkan nilai budaya dan melestarikan permainan tradisional dan membantu menjadikan Siak sebagai pusat budaya melayu,” harapnya.
Laporan : Sary
Editor : Koko Haryadi
Lihat Berita dan Artikel Terbaru Publik News Lainnya di Google News
Redaksi Publik News menerima kiriman berita, rilis pers dan opini. Kirim ke: mediapubliknewscom@gmail.com atau WhatsApp: 0852 7213 4500
Komentar