Dua Bidan Positif Corona, Layanan Puskesmas Dayun Tutup

SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Layanan kesehatan di Puskesmas Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, Riau untuk sementara terpaksa dihentikan, informasi yang dirangkum dua bidan yang bertugas di Puskesmas Dayun dinyatakan terpapar Kovid-19. Pantauan lapangan, Selasa (24/11/2020) terpampang penguman di pagar pintu masuk, sayang pihak puskesmas saat ditemui terkesan enggan memberikan keterangan.

Terpisah, Camat Dayun Novendra Kasmara saat ditemui membenarkan, dua orang petugas kesehatan di Puskesmas terpapar Covid 19.

“Keduanya bidan, yang satu riwayatnya baru dari keluar kota,” terang Novendra Kasmara kepada wartawan di Kantor Camat Dayun.

Novendra Kasmara menjelaskan, peningkatan penderita Covid-19 di Dayun kini sedang meningkat, dalam tiga hari terakhir ada penambahan 40 orang yang dinyatakan positif Covid-19. Melihat situasi itu, pihak kecamatan langsung mengambil sikap, menggelar rapat dengan pemerintah kampung, menghadirkan tokoh agama dan tokoh masyarakat.

“Kami perketat penerapan protokoler Covid-19, mewajibkan pemakaian masker, penyelenggaraan ibadah di rumah ibadah wajib menyediakan sabun cuci tangan dan disinfektan, jarak dan kapasitas maksimal 50 persen,” kata Camat.

“Sampai 3 Minggu kedepan, kegiatan yang sifatnya sosial, budaya maupun pemerintah dihentikan sementara, pelayanan pada masyarakat disesuaikan dengan protokoler Covid-19,” tegas Novendra.

Terdapat dua celaster Covid 19 yang terjadi di Dayun saat ini, pertama kelaster rumah ibadah, ke dua tenaga medis di Puskesmas.

“Claster Greja Betel Kampung Karo, Kampung Dayun satu jamaah kena. Celaster tenaga medis, ada dua bidan yang terpapar, satu bidan baru dari perjalanan luar kota,” terangnya.

Peningkatan jumlah warga terpapar Covid 19 di Kecamatan Dayun terjadi mulai pada tanggal 21 November 2020.

“Pada tanggal 21 mulai melonjak, ditemukan penambahan baru 13 orang positif Covid 19. Pada tanggal 22 nambah 1 orang positif, pada tanggal 23 terdapat penambahan 15 positif. Jumlah penambahan dalam 3 hati terakhir 40 orang positif,” urainya.

Berdasarkan sebaran, jumlah yang terpapar tertinggi di Kampung Dayun, Banjar Seminai dan Merangkai.

“40 warga yang terpapar Covid-19 mendapat perawatan dan menjalani isolasi di RSUD Tengku Rafi’an Siak dan Asrama Haji Siak,” tutup Camat.

Laporan: Koko