Rangkaian Kegiatan HUT RI ke-78 di Dusun Jatimulya, Bungaraya Siak Ditutup

SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-78 tahun di Dusun Jatimulya, Kampung Jatibaru, Kecamatan Bungaraya, Siak, Riau ditutup pada Sabtu (26/8/2023) malam di lapangan bola kaki Sura Bima Lang-lang Buana.

Kegiatan di dususn itu berlangsung hampir sebulan penuh. Selain persiapan pengibaran bendera, kegiatan itu meliputi berbagai perlombaan yang berakhir pada Jumat (25/8/2023) malam.

Hadir dalam penutupan itu, Kepala Dusun Jatimulya Jumadi, Ketua Panitia Teguh Hari Aji, Anggota DPRD Siak dari Fraksi PDIP Rakip, Anggota DPRD Siak dari Fraksi PKB Muhtarom didampingi Bacaleg PKB Laiskar Jaya atau Oni, seluruh RT dan RK serta masyarakat yang ada di Dusun Jatimulya.

Ketua Panitia Kegiatan Teguh Hari Aji mengucapkan terimakasihnya kepada seluruh masyarakat dan panitia.

“Saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Dusun Jatimulya dan seluruh pantia yang terlibat pada kegiatan yang digelar hampir sebulan penuh. Karena, tanpa kerjasama yang baik, tentu acaranya tidak bisa berjalan hingga saat ini,” kata Pria yang akrab disapa Ajik Sandoro itu.

Senada juga disampaikan Kepala Dusun Jatimulya Jumadi, dijelaskannya, di dusunnya itu setiap tahun melaksanakan upacara 17 Agsustus sendiri.

“Kalau di dusun ini setiap tahun upacara sendiri. Terimakasih saya ucapkan kepada seluruh masyarakat atas partisipasinya dalam mengisi kemerdekaan tahun ini,” kata Jumadi.

Sebagai Anggota DPRD Siak dan juga pernah menjabat sebagai Penghulu Kampung Jatibaru, Rakip menjelaskan, untuk masyarakat di Dusun Jatimulya itu memang beda dengan kampung lainnya.

“Kalau untuk di dusun ini memang beda dengan dusun bahkan kampung lainnya. Dari masa ke masa, kegiatan 17 Agustus di sini paling lama, selama saya jadi Penghulu Kampung Jatibaru dulu memang hanya di sini yang meriah,” kata Rakip.

Rakip memberikan support yang tinggi kepada masyarakat di dusun itu. Ia juga meminta maaf pada pelaksanaan upacara tidak bisa hadir dikarenakan ia harus mengikuti kegiatan di kecamatan lain.

“Saya mohon maaf, saat upacara 17 Agustus tidak dapat hadir karena harus ke Kecamatan Pusako,” tambahnya.

Pentauan di lapangan, acara itu dimulai sejak sore. Mulai pembagian Doorprize hingga malam pembagian hadiah. Kegiatan juga dilanjutkan dengan hiburan kaula muda yang menampilkan Alinka Musik.

Laporan: Koko