Lestarikan Keragaman Budaya, Pekan Budaya 2024 Resmi Dibuka

SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Pemerintah Kabupaten Siak melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Siak kembali gelar Pekan Budaya 2024, yang bertujuan melestarikan budaya nusantara.

Pembukaan Pekan Budaya itu, secara resmi dibuka langsung oleh Wakil Bupati Siak Husni Merza, di Taman Tengku Agung, Bawah jembatan Siak, Siak Sri Indrapura, pada Rabu (21/8/2024) malam.

Pembukaan ditandai dengan pengepakan pinang mayang oleh Wakil Bupati Siak beserta Forkopimda dan Pimpinan OPD.

Dalam Pekan Budaya itu, ditampilkan berbagai tarian tradisional dari beberapa daerah di Indonesia diantaranya yaitu tari serampang duabelas, tari nona singapura dan tari pendet dari Bali.

Pada Pekan Budaya tersebut juga telah dibuka sebelumnya bazar makanan dengan bentuk stand yang sangat tradisional menggunakan atap daun serta berbentuk unik.

Tampak antusias masyarakat terlihat memadati sekitaran panggung untuk ikut meramaikan dan menyaksikan secara langsung pertunjukan seni budaya serta mengunjungi bazar-bazar di sekitar lokasi Pekan Budaya.

Plt Dinas Pendidikan Kabupaten Siak Rozi Chandra menyampaikan bahwa pelaksanaan Pekan Budaya tersebut digelar dengan tujuan melestarikan budaya daerah.

“Merupakan kegiatan yang bertujuan memperkenalkan tradisi budaya yang dapat dilestarikan dan di kembangkan, juga merupakan salah satu cara memperkenalkan budaya tradisional kepada masyarakat,” ujarnya.

Pekan budaya itu mengusung Tema Jaga negeri jaga budaya. Rozi Chandra juga mengatakan bahwa kegiatan tersebut akan berlangsung selama lima hari.

“Pelaksanan pekan budaya ini dilakukan selama 5 hari, yang nantinya akan diisi dengan pertunjukan budaya nusantara, kita juga menggelar beberapa perlombaan tradisional yang dibuka untuk umum,” ungkapnya.

13 Paguyuban yang ikut serta dalam pekan budaya ikatan Keluarga Jawa, Keluarga wong Sragen,Psnti tionghoa, Ikatan keluarga kuansing, Keluarga Nias, Sunda, Ikatan Keluarga Minang Riau, Masyarakat Kampar, Ikatan Keluarga Batak Riau, Persaudaraan Lampung, Keluarga Banjar, Pemuda sriwijaya dan Ikatan keluarga Bali.

Dalam membuka secara resmi pekan budaya itu, Wakil Bupati Siak Husni Merza dalam sambutanya mengatakan bahwa kegiatan itu merupakan kegiatan positif yang diharapkan dapat menjaga kerukunan.

“Dengan digelarnya Pekan Budaya ini, dapat menyatukan antar paguyuban dan saling mengenal antar budaya, hal ini dapat mewujudkan kerukunan keberagaman,” ujarnya.

Husni juga mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan tahun kedua digelar, ia berharap pekan budaya dapat digelar setiap tahun.

“Ini merupakan tahun ke II digelarnya pertunjukan seni melalui pekan budaya, semoga kegiatan ini dapat terus dilaksanakan disetiap tahunnya,” harapnya.

Wabup Siak itu juga mengatakan bahwa, melalui kegiatan tersebut, dapat mewujudkan kerukunan dan mencegah perpecahan serta melestarikan Kebudayaan daerah.

“Selain untuk melestarikan budaya daerah, kegaitan ini juga sebagai wadah atau sarana untuk mewujudkan kerukunan keberagaman budaya dan menyatukan antar suku untuk mencegah perpecahan di wilayah Kabupaten Siak khusunya,” ungkapnya.

Husni juga berpesan kepada seluruh masyarakat yang hadir, agar dapat berpartisipasi pada Pilkada serentak 2024 supaya berjalan lancar dan sukses.

Dalam Pekan Budaya juga diberikan cendera mata atau penghargaan kepada Ketua paguyuban sebagai bentuk apresiasi karena telah ikut serta dalam pelaksanan kegiatan tersebut.

 

Laporan : Sary

Editor : Koko Haryadi 



Lihat Berita dan Artikel Terbaru Publik News Lainnya di Google News


Redaksi Publik News menerima kiriman berita, rilis pers dan opini. Kirim ke: mediapubliknewscom@gmail.com atau WhatsApp: 0852 7213 4500

Komentar