Anak Yatim Dhuafa di Siak Kini Dapat Santunan Rutin Rp1,2 Juta per Tahun

SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Kabar gembira datang untuk anak-anak yatim dhuafa di Kabupaten Siak. Mulai tahun ini, mereka resmi mendapatkan santunan rutin lewat program “Yatim Dhuafa Bahagia” yang diluncurkan Pemerintah Kabupaten Siak bersama Baznas, Kamis (25/9/2025).

Program ini menyasar anak yatim dhuafa di seluruh kecamatan yang dalam acara peluncuran tersebut dihadirkan dari 3 kecamatan termasuk di Siak, Mempura, dan Bungaraya.

Setiap anak akan menerima bantuan senilai Rp100 ribu per bulan atau Rp1,2 juta per tahun, yang langsung disalurkan melalui rekening Bank Riau Kepri Syariah.

Bupati Siak, Afni Zulkifli, mengatakan program ini merupakan wujud kepedulian pemerintah daerah terhadap anak-anak dari keluarga kurang mampu. Santunan ini dijalankan melalui kerja sama Dinas Sosial dan Baznas Siak.

“Alhamdulillah, hari ini kita luncurkan program ‘Yatim Dhuafa Bahagia’. Bantuan akan langsung masuk ke rekening anak-anak. Semuanya tetap dapat, adil dan merata tanpa terkecuali,” ujar Bupati Afni, yang juga menegaskan bagi anak-anak non-Muslim, bantuan dengan nilai yang sama akan dialokasikan lewat APBD mulai tahun 2026.

Selain uang tunai, anak yatim dhuafa berusia 0–15 tahun juga mendapat bingkisan perlengkapan sekolah untuk menunjang pendidikan.

Ketua Baznas Siak, Samparis, menjelaskan program ini menargetkan seribu anak penerima manfaat pada tahun 2025. Hingga 24 September 2025, sudah ada 877 anak yang menerima santunan, sementara 123 anak lainnya masih dalam proses verifikasi.

“Total anggaran tahun ini sebesar Rp500 juta, dengan mekanisme transfer melalui Bank Riau Syariah. Kami pastikan bantuan ini sampai tepat sasaran, agar benar-benar bisa meringankan beban anak-anak yatim dhuafa. Selain santunan, mereka juga mendapatkan bingkisan alat sekolah,” terang Samparis.

Ia menambahkan, santunan mulai disalurkan sejak Agustus 2025, dan akan terus berjalan secara rutin.

“Alhamdulillah, ini bentuk kasih sayang kita bersama. Semoga membuat anak-anak lebih bersemangat belajar dan tumbuh menjadi generasi yang membanggakan,” ucapnya.

Bupati Afni turut mengingatkan para orangtua agar memanfaatkan dana dengan bijak.

“Jangan sampai digunakan untuk hal yang tidak bermanfaat. Bantuan ini untuk meringankan beban keluarga dan membuat anak-anak bahagia serta tumbuh jadi anak sholeh dan sholehah,” pesannya.

Selain itu, Afni mengajak masyarakat yang mampu untuk menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui Baznas.

Mereka meyakini, semakin banyak masyarakat berbagi, semakin luas pula manfaat yang bisa dirasakan oleh anak-anak yatim dhuafa di Negeri Istana.

Laporan : Sary 

Editor : Koko Haryadi