Dishub Siak Manjakan Pengunjung ke Sejumlah Destinasi Selama Idul Fitri dengan Bus Wisata Siakuw, Berikut Ini Jadwalnya

SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Tinggi minat masyarakat berwisata di Kota Siak menggunakan bus Siak angkutan wisata (Siakuw) berkeliling mengunjungi sejumlah destinasi wisata unggulan.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Siak Junaidi MM yang akrab disapa Anong. Disebutkan Anong, bus setiap hari beroperasi. Operasional bus memiliki jadwal tersendiri. Berikut jadwal operasional bus, dengan sopir Ijal dan Bayu, dan kernet Mina, Haraz, Cindy serta Agus.

“Bus beroperasi dari pukul 09.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB,” terang Kadis Anong, Sabtu (13/4/2024) siang.

Masing masing bus setiap rute ada empat trip setiap harinya, trip pertama pukul 09.00 WIB, trip kedua pukul 11.00 WIB, trip ketiga pukul 13.00 WIB, dan trip keempat pukul 15.00 WIB.

Sementara untuk bus kedua, trip pertama pukul 10.00 WIB, trip kedua pukul 12.00 WIB, trip ketiga pukul 14.00 WIB, dan trip keempat pukul 16.00 WIB.

“Sejak Idul fitri pertama, sampai Idul fitri keempat ini, bus wisata Siakuw ini selalu penuh,” kata Kadis Anong.

Sebab keunikan desain yang mewah dan megah, ditambah lagi rutenya jelas, membuat pengunjung benar benar dimanjakan.

Adapun rute kedua bus Siakuw, start point dari loket depan Istana Asserayah Alhasyimiah melintasi turap lama, masuk ke Jalan Hang Tuah, berbelok ke Jalan Panglima Ghimbam, melintasi Masjid Islamic Centre dan Taman Tengku Agung di bawah Jembatan TASL.

Selanjutnya berputar di Kawasan Sekolah Islamic Center menyeberangi Jembatan TASL menuju Kecamatan Mempura. Di wilayah Kecamatan Mempura, tepatnya di Kampung Adat Kampung Tengah ada Rumah Datuk Pesisir, Skywalk, Jembatan Kupu Kupu dan Jembatan Benteng serta Tangsi Belanda.

Bus akan kembali membawa penumpang tidak melintasi turap lama, tapi melintasi Jalan Hang Tuah, masuk Jalan Raja Kecik, di Jalan Raja Kecik mengunjung dapat melihat megahnya Komplek Abdi Praja, kediaman Bupati, Ketua DPRD dan lainnya. Bus juga akan melintasi Jalan Sutomo, Pasar Seni, Klenteng lalu sampai di loket depan istana.

“Semoga dengan perjalanan ini dan dengan pelayanan terbaik yang kami berikan, membawa kesan indah bagi pengunjung. Sehingga mereka akan kembali lagi ke Siak, menikmati destinasi wisata lainnya menggunakan Bus Siakuw yang kini menjadi ikon baru Kota Siak,” tutup Kadis Anong.

Kadishub Siak akan terus membenahi pelayaan dan menambah rute, hal itu untuk dapat terus memanjakan pengunjung yang datang ke Siak.

Laporan: Koko