Situasi Terkini MTQ XXIII Kabupaten Siak di Bungaraya, Lokasi Astaka Digenangi Air, Becek dan Banyak Nyamuk

SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Memasuki malam kedua Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) XXIII Kabupaten Siak yang dilakasanakan di lapangan sepakbola Sri Wangsa Kampung Bungaraya, Kecamatan Bungaraya, lokasi Astaka utama digenangi air, Minggu (26/11/2023) malam.

Selain akses menuju lokasi becek dan licin, di tempat itu banyak nyamuk. Para pedagang banyak yang pulang, karena acara itu sepi pengunjung tak seperti MTQ tingkat kabupaten sebelumnya.

Pantauan di lapangan, sejumlah pedagang hanya duduk di lapak masing-masing sembari melihat orang yang lalu lalang di depannya. Situasi yang sepi pengunjung berdampak besar dengan penghasilan mereka. Apalagi yang berjualan makanan dan minuman.

“Kalau sepi seperti ini berdampak menimbulkan kerugian pedang. Jangankan untung, mengembalikan modal saja sulit,” kata SM (45) salah seorang pedagang yang enggan disebutkan namanya.

Di belakang Astaka terlihat arena mainan anak-anak. Di sana hanya tampak beberapa anak yang sedang bermain di wahana tersebut.

Beberapa pengunjung terlihat memasuki area Astaka dan tak lama ia keluar kembali. Selain lecah, ia mengeluhkan banyaknya Nyamuk yang membuatnya risih.

“Sudahlah lecah, banjir, banyak Nyamuknya lagi. Ya Allah, semoga besok tidak hujan lagi. Kalau sempat hujan lagi makin sepi lah,” lontarnya.

Cuaca memang sedang tidak baik saat ini. Sebelum pembukaan hingga siang tadi sebagian besar wilayah di Kabupaten Siak diguyur hujan. Sedangkan malam ini, cuaca mendung dan angin pertanda hujan akan turun lagi.

Laporan: Koko