Dalam Sehari Pasien Virus Corona Bertambah 4.823 Orang, Total 1.483 Meninggal

BEIJING, PUBLIKNEWS.COM – Korban meninggal akibat epidemi virus corona (COVID-2019) bertambah menjadi 1.483 kasus pada Jumat (14/2). Meski begitu, angka ini turun drastis dari hari sebelumnya yang tercatat 14.800 pasien terjangkit.

Dilansir AFP, secara global per Jumat, virus corona telah menewaskan 1,483 orang. Komisi kesehatan Provinsi Hubei, China, melaporkan 116 kematian dalam sehari, turun dari sebelumnya sebesar 242 jiwa pada Kamis (13/2).

Pejabat kesehatan di Hubei mengklaim mereka akan merawat pasien sedini mungkin alih-alih menunggu tes laboratorium untuk mengonfirmasi mereka memiliki penyakit COVID-19.

Terlebih, Pemprov Hubei menggunakan metode baru, yaitu CT Scan, untuk mendeteksi virus corona di tubuh pasien. Hasilnya, angka penderita melonjak drastis pada Kamis.

Cara ini diklaim bisa memperkecil peluang penularan dan meningkatkan kemungkinan sembuh. Sebelumnya, metode diagnosis yang digunakan hanya tes RNA atau asam ribonukleat.

Hingga kini, lebih dari 64.600 orang di 28 negara terinfeksi virus corona. Meski begitu, data yang ditunjukkan Johns Hopkins University dalam real time menyebut pasien sembuh telah mencapai 6,974 orang.

China tak merinci bagaimana cara penanganan ke pasien hingga dinyatakan sembuh. Sejauh ini, vaksin atau obat untuk corona masih dicari.

Yang pasti, virus corona ikut menyerang sistem imun. Jika sistem imun tubuh kuat, potensi sembuh akan semakin besar.