Baru Ditemukan, Dua Makam Kuno Siak Terancam Digusur, Lahan Jadi Kebun Sawit

Siak2,713 views

SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Belakangan sempat viral tentang temuan dua makam kuno yang diperkirakan berusia 300 tahun silam. oleh Youtuber asal Siak dengan akun @Kelana Chanel bersama timnya.

Diberitakan sebelumnya, lokasi makam kuno tersebut berseberangan dengan makam Raja Kecik. Tepatnya berada di Kampung Koto Ringin Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak, Riau.

Salah seorang tim penemu Tri Riki Setiawan yang juga sebagai Juru Kunci makam Raja Kecik Siak megatakan, lokasi keberadaan makam kuno itu di lahan milik seorang warga yang akan dijadikan kebun sawit.

“Sekarang lahan di sekitaran makam itu bersih digarap pemilik pakai Excavator, katanya akan jadi kebun sawit,” Kata Tri, Munggu (2/2/2020).

Lanjut Tri, saat menemukan makam kuno tersebut, ia bersama tim mendapati pekerja yang menggunakan alat berat itu di lokasi. Dan memberitahukan perihal adanya temuan sejarah di lahan yang digarap.

“Sempat kami ketemu dengan orang pekerja lahan itu, kami sudah sampaikan kalau di sini ada makam kuno. Pemilik lahan tidak di tempat waktu itu. Tak tau apakah pemilik lahan itu tau kalau ada makam bersejarah di lahannya,” Cakapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Siak melalui Kepala Bidang Kebudayaan, Endi Mirzal mengatakan temuan tersebut sudah ditindak lanjuti, hanya saja untuk tindakan selanjutnya butuh proses.

“Sudah ditinjau kemarin, sudah cek kondisi, cari informasi dan data-data, sudah kami laporkan ke Kadis. Untuk tindak lanjutannya kita sesuai prosedur lah, soalnya ada juga temuan sebelumnya yang masih ditangani,” Katanya.

Ditambahkannya, informasi pemilik lahan adalah warga Kecamatan Siak, untuk pengamanan temuan pihaknya mengaku belum melayangkan surat untuk Kepala Kampung Koto Ringin.

“Sepengetahuan kami pemilik lahan orang Siak. Rencananya besok kami akan buat surat tembusan ke Penghulu Koto Ringin dan Camat Mempura untuk melakukan tinjauan ke lokasi temuan,” Tutupnya.

Berdasarkan pantauan, makam kuno tersebut kini sudah dibersihkan oleh tim penemunya. Diberi kain atau selendang berwarna kuning pada batu nisannya sebagai tanda agar mudah ditemukan.

Laporan : Wahyu

[ays_poll id=1]

Lihat Berita dan Artikel Terbaru Publik News Lainnya di Google News


Redaksi Publik News menerima kiriman berita, rilis pers dan opini. Kirim ke: mediapubliknewscom@gmail.com atau WhatsApp: 0852 7213 4500

Komentar