Gelar Mancing Bersama Peringati HUT Dusun Trimukti ke-45, Penghulu Pujianta: Boncos Gak Boncos Penting Mancing

Desa, Siak116 views

SIAK, PUBLIKNEWS.COM – Dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Dusun Trimukti, Kampung Langsat Permai, Kecamatan Bungaraya, Kabupaten Siak, Provinsi Riau ke-45, pemerintah dusun menggelar mancing bersama di parit alam sepanjang dua ratus meter, Minggu (19/1/2025) pagi.

Dalam kegiatan itu, panitia menebar ikan Patin dan Lele sebanyak 60 kg dengan ukuran paling berat 4 kg.

Acara itu dibuka langsung Penghulu Kampung Langsat Permai Pujianta. Terlihat, para peserta mancing mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Bukan itu saja, kaum emak-emak pun tak mau kalah, mereka ikut berpartisipasi dengan membawa bekal makanan, minuman dan joran pancing.

Dalam sambutannya, Pujianta mengatakan, acara itu hanya untuk menyemarakkan HUT dusun. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat di kampungnya yang sudah berpartisipasi pada acara itu.

“Selaku pemerintah kampung, saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga yang ikut andil dalam memeriahkan HUT Dusun Trimukti ke-45 ini. Pokoknya, Boncos Gak Boncos Penting Mancing,” kata Pujianta.

Selang beberapa menit dimulai, terdengar teriakan pemancing dari kerumunan, ternyata pancingnya dapat ikan Belut.

“Waah! Dapat Belut, kirain ular,” lontar Wage (55) peserta yang didampingi istrinya.

Peserta perdana yang mendapatkan ikan Lele ternyata Penghulu Pujianta. Dengan berat sekitar tujuh ons.

“Ini perdana, sekitar 7 ons beratnya,” kata Pujianta.

Nuriman, salah satu peserta harus menerima kekecewaan. Pasalnya, pancing miliknya talinya putus tiga kali saat dimakan ikan. Sehingga ikan yang berukuran besar itu tidak bisa dimilikinya.

“Pancingku putus, ini pulang mau ambil tali pancing yang besar. Tadi besar ikan yang makan pancingnya, sementara talinya kekecilan dan tak kuat ngangkat,” kata Nuriman sembari arah pulang ke rumah untuk mengambil peralatan pancing.

Hariadi selaku panitia mengatakan, dalam lomba mancing kali ini bukan besar ikan yang didapat, melainkan berdasarkan pencabutan kupon doorprize.

“Pemenangnya bukan dinilai dari perolehan ikan terbesar. Akan tetapi yang mendapatkan kupon doorprize,” kata Hariadi.

Hariadi juga menjelaskan, uang pendaftaran sebesar Rp5 ribu untuk masyarakat dusun Trimukti dan Rp10 ribu untuk peserta di luar dusun.

“Dalam dusun Rp5 ribu, luar dusun Rp10 ribu,” terangnya.

Lebih lanjut Hariadi mengatakan, pagi pemenang doorprize utama, ia akan memberikan khusus hadiah berupa alat pancing satu set.

“Pemenang utama doorprize akan saya tambahin alat pancing lengkap dari saya pribadi,” kata Hariadi yang juga sebagai Ketua Rukun Warga (RW) 02 itu.

Sesui yang sudah dijadwalkan, acara mancing bersama akan berakhir pada pukul 12.00 WIB. Namun tiba-tiba hujan turun,  peserta berhamburan mencari tempat untuk berteduh.

 

 

Laporan: Koko

 



Lihat Berita dan Artikel Terbaru Publik News Lainnya di Google News


Redaksi Publik News menerima kiriman berita, rilis pers dan opini. Kirim ke: mediapubliknewscom@gmail.com atau WhatsApp: 0852 7213 4500

Komentar