Makanan asal China Bisa Terpapar Virus Corona, Apa Saja?

Kesehatan3,774 views

JAKARTA, PUBLIKNEWS.COM – Pemerintah China masih berusaha keras untuk menangani wabah virus corona yang sejauh ini telah menewaskan 80 orang dan menjangkiti 2.744 lainnya di negara itu. China mengisolasi kota asal-muasal virus itu terdeteksi, Wuhan, dan kota-kota lain yang dicurigai sudah terpapar untuk mencegah virus itu menyebar kian luas.

Tak sampai sebulan sejak virus itu dilaporkan terdeteksi, corona telah menyebar ke seluruh dunia: mulanya dari Wuhan menyeberang ke Jepang, menyusup ke Thailand, bergeser ke Korea Selatan, melompat jauh lintas benua ke Amerika Serikat, dan segera mencapai Eropa hingga Australia.

Belum ada laporan kasus corona di Indonesia tetapi pemerintah setempat meningkatkan kewaspadaan, terutama karena virus itu dilaporkan telah mencapai negara-negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Belakangan beredar beragam rumor di media sosial tentang sarana penularan corona, dan sebagian di antaranya meresahkan masyarakat, misal, disebut bahwa virus itu dapat menular melalui kontak mata, sentuhan tangan, udara, air, dan lain-lain.

Menurut ahli mikrobiologi lembaga Eijkman, Amin Soebandrio, pada dasarnya, virus corona dapat menular melalui orang yang terjangkit lalu batuk atau bersin sehingga memercikkan virus itu ke tempat lain. Jarak percikan hanya dua-tiga meter dan tidak sampai beterbangan di udara. Benda apa pun bisa menjadi sarana penularan, bahkan termasuk makanan-makanan yang diimpor dari China.

Tetapi, Soebandrio menegaskan, masyarakat tak perlu terlalu khawatir karena virus corona dapat dicegah dengan beberapa langkah sederhana, misal, memasak makanan-makanan mentah seperti daging, atau mencuci hingga bersih buah-buahan atau sayur-sayuran, mencuci tangan dengan sabun antiseptik. Lagi pula, masa hidup virus corona tidak lama, bahkan bisa dibunuh dengan alkohol biasa.

Sumber : Viva

[ays_poll id=1]

Lihat Berita dan Artikel Terbaru Publik News Lainnya di Google News


Redaksi Publik News menerima kiriman berita, rilis pers dan opini. Kirim ke: mediapubliknewscom@gmail.com atau WhatsApp: 0852 7213 4500

Komentar